Paris

Jumat lalu saia sudah ngdraft, eh main tutup browser aja, dan saia kurang beruntung karena draft saia ga kesave sm Mr. WordPress. Saia amnesia, lupa kemarin udah nulis apa aja.

IMG_2059.JPG

Setia bareng Converse

Hmm.. jadi tanggal 24-25 Oktober lalu saia ke Paris, my second eu visit. Flat aja gitu saia ceritanya. Baru excited pas sudah sampai sana. Amazed sendiri, gasangka sudah di Paris aja, kota yang kata orang cantik dan romantis. Dan ya, saia setuju sama mereka. Paris is so beautifull. Tipikal Eropa yang ga absen dari gedung-gedung tua dan museum. Eiffel menjulang dengan jumawanya meskipun dalam gelap sekalipun. Kota yang riuh karena terlihat selalu ramai. Kota yang tidak sedingin Stockholm. Kota yang cukup banyak imigrannya. Kota yang juga mewajibkan kita untuk selalu waspada karena terkenal juga dengan banyak copetnya. Ketika di Louvre, saia cuma foto-foto, dan ini yang paling saia amazed sendiri, teringat jelas dulu ketika kuliah bikin dreams book, ada mimpi untuk mengunjungi Louvre, Da Vinci Code Tour tepatnya, nah sudah sedikit terealisasi, tinggal tunggu kesempatan lagi untuk totally explore the beautiful city.

Mungkin ada yang menyayangkan karena ke Paris hanya 1 hari, dapat apa?! Dapat ‘rumah’ heheu.. :mrgreen: Karena alasan utama saia adalah ketemu si teteh-mellow. Akhirnya pelukan sama orang yang disayang, merasakan rumah walau hanya sebentar. Mendapat sambel terasi, bumbu pecel dan kentang pengantin.

IMG_2149.JPG

Bareng si Teteh-Mellow :3

Kalau di Swedia ada sl.se maka di Perancis ada ratp.fr. Tipikal Eropa kah? Yang memiliki sistem informasi transportasi di negaranya? Bisa jadi. Sayangnya saia tidak mengetahui ini dari awal, jadilah gerak langkah saia sedikit terbatas karena kuatir malah menjauhi spot wisata, maklum waktu yang ada terlampau sedikit. Dan entah kenapa transportasinya agak sulit saia mengerti, terlalu banyak mungkin ya, atau saia yang terlalu chicken sehingga hanya berani menggunakan Metro.

Oia, jangan lupa jajan Crepes, begitu pesan teman saia. Lalu saiapun mencoba Nutella Banana, enak dan mengenyangkan. Selama disana saia menggunakan Mobilis Card untuk 2 hari, ada zona 1-3 dan 1-5. Lebih luas dengan zona 1-5 pastinya dan lebih mahal. Dengan kartu itu, saia bebas kemana saja dengan apa saja selama di Paris atau bahkan lebih jauh.

Kota ini hangat, dengan belagunya saia jalan-jalan tanpa jaket. Dengan belagunya saia membandingkan Paris dengan Stockholm. Padahal saia ini siapa? Overall, saia tetap kangen rumah. #eh

IMG_2160.JPG

Eiffel

IMG_2159.JPG

Liberte, Ecalite, Fraternite! Gatau ini gedung apaan XD

IMG_2131.JPG

Till we meet again, to find out what your name is XP

Advertisement

9 thoughts on “Paris

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s